breakthrough
Breakthrough: Subverting The Pops
Reformational Worldview Foundation
Worldview Retreat For Teens (SMA)
BREAKTHROUGH: Subverting the Pops
Siapa yang dapat menghindari pengaruh the Pops masa kini? Ia ada di mana-mana. Di jalanan, di mall, di cafe, di kantor bahkan di sekolah, di rumah dan di gereja! Remaja masa kini seolah tidak dapat hidup lagi tanpanya. Coba kita dengar slogan para remaja. The Pops bersifat parasit yang dapat melekat dimana saja. Dan tentunya dengan misi-nya bagi generasi masa kini. Hidup dengan logo tanpa logos. Hidup dengan slogan tanpa makna. Urusan tubuh menjadi utama. Tubuh hanyalah soal makan, minum, kepuasan dan keangkuhan.
Siapkah gereja, sekolah dan keluarga Kristen menghadapi serbuan dahsyat the Pops?
Bergabunglah dalam:BREAKTHROUGH: Subverting the Pops
Retreat Pembentukan Wawasan Kristen bagi Remaja Kristen Masa Kini!
Kamis - Sabtu, 26 - 28 Juni 2008
Tower of Blessings, Cipanas
Biaya : Rp. 300.000
Target peserta : Siswa SMA
Pembina: Pdt. Joshua Lie, Ph.D. (Cand.)
bersama:
Agus Witarto, Andreas Kurniadi, Arine S. Utomo, Fandy Tanujaya, Ichwan Panggabean, Pieters Pindhardi, Tjahjadi Rameli, Toni Afandi, Yohanes Halim, Widia Dharmadi
Tema-tema dalam Retreat :
1. Teenager’s Logic : Remaja dan Cara Berpikirnya
Session ini akan membongkar kesalahan logika dan cara berpikir remaja masa kini yang dipengaruhi “the pops”: internet, iklan-iklan tv, selebriti, idols, games, film-film, pop music, dsb. Cara berpikir yang salah ini terwujud dalam gaya hidup (lifestyle) dan pengambilan keputusan mereka. Di dalam session ini, remaja akan ditantang dengan wawasan Kristen yang mampu menerobos kebuntuan-kebuntuan logika dan cara berpikir dunia.
2. Exteriority : Remaja dan Pengaruh Dunia
Usia remaja adalah masa yang indah untuk “memandang ke luar.” Saatnya remaja membuka mata lebar-lebar untuk melihat dunia. Dunia menjadi playground yang mereka jelajahi dengan 1001 macam keingintahuan mereka. Dunia masa kini bukan dunia yang sepi, tapi dunia yang penuh dengan keberisikan. Di tengah-tengah suara-suara dunia yang berisik ini, bagaimana remaja Kristen masih dapat mendengar dan mengenali suara Tuhan?
3. Interiority : Remaja dan Hasrat Dirinya
Dunia bukan hanya mempengaruhi cara berpikir remaja. Tidak kalah dashyatnya, dunia juga mempengaruhi dan berusaha menawan desire/hasrat hati mereka. Bagaimana remaja Kristen mampu menggembalakan hasrat-hasrat batinnya sesuai dengan Firman Tuhan, sehingga mereka boleh dimerdekakan dari desire-desire yang tidak kudus?
4. Christian Action: Now!
Remaja bukan hanya akan ditantang untuk berpikir, tetapi sekaligus bertindak! Dengan wawasan Kristen yang utuh session ini akan mengajak remaja untuk menjawab “Yes!” kepada TUHAN dan menjadi agen-agen perubahan yang sanggup menantang dunia!